
Juli kemarin, di akhir masa liburan sekolah, saya dan Embun memutuskan jalan-jalan ke Batu, Jawa Timur. Tujuannya tak lain dan tak bukan, arena wisata Jatim Park yang tersohor itu. Supaya bisa main-main ke banyak tempat sekaligus, saya memutuskan beli tiket terusan, paket sakti. Paket sakti ini harganya Rp375.000 untuk 2 hari penuh dan berlaku di 8 lokasi wisata,Β Museum Tubuh, Jatim Park 1, Museum Angkut, Batu Night Spectacular,Β Predator Fun Park, Eco Green Park, Museum Satwa, dan Batu Secret Zoo.
Menuju Batu, pergi dan pulang, kami menumpang Kereta Matarmaja. Keretanya berangkat dari Stasiun Senen (Jakarta) dan berhenti di Stasiun Malang (Jawa Timur). Dari Malang, kami harus naik angkutan umum ke Kota Batu. Rute dan jenis angkutannya nanti saya tulis di postingan terpisah ya. ^^
Sampai di Batu masih pagi, kami duduk-duduk dulu nunggu jam 2 siang buat masuk penginapan. Sorenya, setelah makan dan beberes, kami main-main ke Coban Rondo. Sayang karena udah sore kami hanya sempat main ke Taman Labirin saja, nanti kapan-kapan mampir ke air terjunnya deh.
Besoknya, baru masuk ke menu utama. Pagi-pagi, ga pake mandi karena dinginnya ampun-ampunan, kami meluncur ke Jatim Park 1! Sebelum berangkat saya udah sempat cari tau gimana urutan main-main pakai paket sakti, dan nemu ini dari akunnya Jatim Park. Saya memutuskan untuk ikut tips menggunakan tiket sakti yang diberikan dan akan ubah urutannya sesuai kondisi di lapangan.
Β
HARI 1: MUSEUM TUBUH β JATIM PARK 1 β MUSEUM ANGKUT β BATU NIGHT SPECTACULAR
Sebelum masuk, jangan lupa beli tiket dulu di area teras Jatim Park 1. Ada beberapa titik pembelian tiket, khusus Paket Sakti lokasinya dibedakan, bisa tanya petugas supaya ga cape muter-muter ya. Saya beli tiket untuk 2 orang total Rp750.000. Tiket bisa dipakai 2 hari penuh.Β Gratis tiket masuk untuk anak-anak dengan tinggi badan di bawah 85 cm. Lewat 85cm kena tarif tiket masuk normal.
MUSEUM TUBUH
Ini tempat wisata yang masih sering disebut-sebut Embun sampai sekarang karena luar biasa berkesan. Museum tubuh terdiri dari beberapa lantai, pengunjung akan dipandu oleh petugas untuk menelusuri setiap lantainya. Museum ini membawa kita melongok masuk ke dalam tubuh, ada lorong-lorong usus, ada lidah raksasa, dll.
Semua organ yang ada di dalam tubuh dipajang bebas, Embun bisa lihat bentuk jantung, hati, lambung, tulang, juga bisa main USG-USG-an. Di museum ini banyak poster-poster fakta tubuh yang dipajang. Misal:
* Bagian manakah dari tubuh kita yang terkeras? Enamel gigi
* Berapa banyak tulang yang membentuk kepala kita? 22 tulang


Di ujung museum ada ruangan cadaver (tubuh manusia yang diawetkan). Sayang kami ga bisa masuk ke sana karena ada aturan soal umur. Oh iya, butuh waktu sekitar 2-3 jam untuk jalan-jalan di museum ini, sebaiknya datang pagi-pagi sekali pas museum baru buka ya.
JATIM PARK 1
Dari delapan lokasi wisata, Jatim Park 1 ini jadi favoritnya Embun. Kami masuk jelang jam 12 siang, pengunjung udah rame, tapi karena tempatnya luas ampun-ampunan saya jarang liat spot yang pengunjungnya numpuk.
Jatim Park 1 ini semacam wisata edukasi yang diakhiri dengan main-main sampai puas. Sejak masuk kita udah ketemu banyak hal menarik, ada Galeri Etnik Nusantara, Science Centre, Taman Sejarah, dan Prasejarah,Β Taman Sayur dan Buah, dll.
Puas liat-liat, di ujung akan ketemu wahana super besar isinya mainan semua! Mainannya banyak banget, lebih dari 50 macam kayanya. Tiap mainan ada ketentuan batas tinggi badan, jadi pilih aja yang paling sesuai.
Wahana main-mainnya ini ga cuma buat anak-anak ya, banyak juga permainan yang khusus dewasa dan yang bisa semua umur. Kalau ke sana cobain naik sky ride, supaya bisa liat-liat seluruh area Jatim Park 1 dari atas. Seru!
Ini info penting buat yang laperan. Di Jatim Park 1 ada kantin yang luas dengan pilihan makanan yang banyak. Harga makanannya juga murah, jadi ga perlu bawa bekal dari rumah, seneng deh!
Ssst, jangan lupa foto-foto di sini, banyak spot kece yang pantang dicuekin. Kami main di Jatim Park 1 sampai tutup, pukul 16.30 WIB. Dari sini kami langsung meluncur ke Museum Angkut.
MUSEUM ANGKUT
Museum Angkut yang luasnya 3,8 ha ini punya koleksi banyak banget, segala jenis ada. Sepeda, motor, becak, pesawat, dokar, segala jenis mobil dari zaman baheula sampai zaman modern, semua dipajang cakep!
Supaya berkesan, museumnya dibagi ke zona dan wilayah. Ada zona Sunda Kelapa dan Batavia yang dibikin seolah-olah suasana Pelabuhan Sunda Kelapa, lengkap dengan alat transportasi kuno seperti becak dan miniatur kapal. Ada zona Eropa dengan deretan mobil-mobil kerennya, ada juga zona Broadway lengkap dengan suasana ala koboi-nya.
Pas kami main ke sana, kebetulan ada satu wahana yang baru dibuka, namanya Fireguard (pemadam kebakaran). Modelnya mirip dengan permainan di Kidzania. Anak-anak dipakein seragam, dikasi brief, diajak muter-muter naik mobil pemadam kebakaran, lalu nyemprot lokasi kebakaran (pakai air dan semprotan beneran). Embun seneng banget di sini, sayang karena ngantri, satu anak cuma bisa main sekali aja.
Main-main di sini makan waktu sekitar 2-3 jam. Kami muter-muter di sini sampai puas trus lanjut ke Indonesia Heritage Museum yang ada di Pasar Apung, satu area dengan Museum Angkut. Pas museumnya tutup jam 8 malam, kami pindah lokasi ke Batu Night Spectacular, pasar malam kekinian ala Kota Batu!
BATU NIGHT SPECTACULAR (BNS)
Paket Sakti yang kami beli di awal tadi cuma bisa dipakai untuk masuk kawasan BNS aja. Kalau mau naik wahana permainan, masuk rumah hantu, atau taman lampion harus bayar lagi. Karena udah puas main-main di Jatim Park 1, kami memutuskan beli tiket masuk taman lampion aja.
Tamannya bagus, lampionnya macem-macem, ada binatang, bangunan, bunga, kereta Cinderella, dll. Ga sempet main lama di sini, cuma satu jam-an aja karena makin malem Batu makin dingin. Jadi, dari BNS kami langsung pesen ojek online buat pulang ke penginapan.
HARI 2: PREDATOR FUN PARK β ECO GREEN PARK β MUSEUM SATWA β BATU SECRET ZOO
Setelah baca-baca review, saya memutuskan mengubah sedikit initerary di hari ke-2 dan memindahkan Predator Fun Park di tujuan pertama jalan-jalan.
PREDATOR FUN PARK
Lokasi tempat wisata ini cukup jauh dari yang lain, karena itu saya memutuskan main ke sini dulu sebelum pindah ke 3 lokasi berikutnya yang ada di dalam satu kawasan. Predator Fun Park punya koleksi satwa seperti ular, ikan, buaya, dll. Areanya ga begitu besar tapi isinya cukup padat dan lengkap.
Setelah area binatang predator ada taman yang bisa dipakai buat foto-foto, area playground besar, arena trampolin, arena flying fox dan arena permainan outbond.
AREA TAMAN
ARENA TRAMPOLIN
Β
AREA OUTBOND
Karena tempatnya menyenangkan, kami agak sulit buat move on dari Predator Fun Park. Tapii, masih ada tiga tempat lagi yang mau didatengin kan, jadi pas tengah hari kami memutuskan pindah lokasi ke Eco Green Park.
ECO GREEN PARK
Awal masuk ke Eco Green Park kita bakal ketemu kreasi unik dari barang-barang bekas. Ada kreasi dari ban, dari kawat, dari televisi bekas, dll. Kreasinya bagus-bagus banget! Suka deh.. ^^
Kalau jalan terus, nanti kita akan ketemu bangunan yang isinya serangga, ada yang hidup dalam kandang-kandang kaca, dan ada yang mati trus dipajang di meja atau dinding.
Setelah area serangga baru deh masuk ke area burung. Burungnya ada macem-macem, warna-warni, cantik-cantik banget. ^^
Sepanjang rute, akan ada petugas yang menawarkan memberi makan binatang. Kalau mau, nanti tinggal beli makanannya ke petugas, terus tinggal lempar aja makanannya ke area kandang. Kemarin Embun beli ikan buat makan burung bangau.Β Rp10.000 dapet satu gelas ikan. Anaknya seneng banget pas liat burungnya buka mulut gede-gede buat nampung ikan terbang.
Kalau mau foto-foto sama burung juga bisa, ada beberapa titik yang nawarin. Biaya foto ga ditetapkan sebelumnya, cuma setelah foto diminta masukin donasi aja ke kotak yang udah disediakan.
Jangan lupa mampir ke kolam pinguin sebelum pulang yaa. Kalau udah puas ketemu pinguin baru deh lanjut pindah ke Museum Satwa.
MUSEUM SATWA
Museum Satwa ini koleksinya banyak sekali, jumlahnya saya kurang tau karena ga nanya detil ke petugas. Binatang diatur dalam posisi yang cantik, beberapa bahkan kelihatan seperti masih hidup. ^^
Tapi, ini satu-satunya tempat wisata yang ga mau diulang sama Embun. Anak bayi saya ini hatinya gampang terenyuh kalau liat binatang yang sakit atau mati. Saya udah bilang kalau binatang-binatang yang ada di museum tuh dipajang untuk pengetahuan, tapi anaknya tetep sedih, minta cepat-cepat pergi trus nangis pas keluar museum.
BATU SECRET ZOO
Batu Secret Zoo sengaja dipilih sebagai tempat terakhir supaya kami ga buru-buru dan bisa puas liat-liat binatang. Koleksi hewan dari berbagai tempat dapat ditemukan di kebun binatang ini. Ada singa putih, harimau, kijang afrika, zebra, burung macau, dan macam-macam reptil. Semua binatang kelihatan sehat, dirawat, dan disayang, jadi perasaan ikut nyaman pas jalan-jalan di sana.
Tempatnya luas ampun-ampunan! Pastiin pakai alas kaki yang nyaman karena di beberapa rute ada yang menanjak, menurun, dan belok-belok.
Binatang di Batu Secret Zoo ini tinggal di kandang yang udah disesuaikan dengan habitat aslinya, pengunjung seperti dibawa main pindah-pindah negara kalau main ke sini. ^^
Sepanjang rute, pengelola pasang kuis seputar binatang di dinding/tiang. Ada yang tebak mata, tebak telur, tebak ekor, dll. Saya dan Embun ikutan nebak, tapi kebanyakan salahnya euy. :))
Di area jelang akhir rute, ada beberapa wahana permainan yang bisa dimainin, kemarin kami sempat main mobil-mobilan, bombomcar dan main playground sebelum tutup. ^^
Batu Secret Zoo ini tutupnya tepat jam 18.00 WIB. Karena tempatnya maha luas, pastikan punya waktu yang cukup sebelum masuk ke sini yaa. Untuk jalan-jalan tanpa duduk leyeh-leyeh minimal waktu yang dihabiskan sekitar 2 jam.
Jatim Park 2 jadi tempat terakhir yang kami kunjungi. Sebelum pulang, kami sempat mampir dulu ke Alun-Alun Kota Batu untuk jajan di Pos Ketan Legenda dan Depot Susu Ganesha. Sengaja ke alun-alun supaya jalan-jalannya ke Kota Batu-nya dapat stempel sah.
Oke, setelah sekian panjang tulisan di atas, sekarang saya mau bikin rangkuman sedikit soal Paket SaktiΒ danΒ Jatim Park.
YANG OKE DARI PAKET SAKTI:
- Harganya murah sekali, hanya Rp375.000. Bandingkan kalau beli tiket satuan, per orang harus membayar Rp550.000.
- Ada shuttle bus untuk pindah-pindah. Saya cuma pakai sekali, dari Eco Green Park menuju Jatim Park 2 (Museum Satwa & Batu Secret Zoo).Β
- Paket ini saya rekomendasikan buat wisatawan pemula yang pingin dapet banyak lokasi tapi waktu ga memungkinkan buat lama-lama.
YANG KURANG OKE DARI PAKET SAKTI:
- Waktunya sempit sekali. Saya merasa cukup terburu-buru. Kasian juga liat Embun yang harus pindah tempat padahal belum puas main di satu lokasi.
- Berikutnya, kalau main ke Batu lagi, saya ga akan beli paketan. Tapi, akan beli satu tiket di satu lokasi, lalu main mulai tempatnya buka sampai tutup.
- Ga bisa eksplor semua wahana yang ada. Kemarin kami ga sempat main-main di kolamnya Predator Fun Park dan Jatim Park 1, padahal Embun sudah bawa baju renang.
TIPS BERSENANG-SENANG DI JATIM PARK
- Pakai sepatu yang nyaman! Ini yang paling penting sih, karena di semua tempat wisata pengunjung harus jalan kaki lumayan jauh. Kalau malas jalan, ada penyewaan e-bike di beberapa tempat.
- Kemarin saya bawa botol minum sendiri dan lolos masuk, sepertinya petugas hanya menahan air minum dalam kemasan aja, kalau pakai botol minum dari rumah, aman.
- Bawa uang kecil untuk jajan, bayar spot foto, dll. Ada ATM di luar area, jadi ambil dulu secukupnya, ya.
- Bawa payung buat jaga-jaga, cuaca kadang ga ketebak.
- Kalau bawa bayi, jangan lupa bawa stroller atau gendongan yang nyaman.
- Mulai masuk lokasi dari pagi supaya bisa berkunjung ke semua zona di dalam tempat wisata.
- Bawa baju ganti buat anak, sekadar jaga-jaga aja kalau kotor atau basah.
Sekian pengalaman senang-senang pakai Paket Sakti di Jatim Park 2. Saya pasti akan balik lagi karena Embun bolak-balik ngingetin kalau dia masih kangen dan belum puas main-main di sana. Hahaha..
/salam jalan-jalan!
Tiket masuk Jatim Park, diambil dari websitenya:

Β
Β